JUBIRTVNEWS.COM – Pemerintah Kabupaten Sukabumi melalui Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Disperkim) mulai melakukan penataan ulang Alun-alun Jampangkulon, Kecamatan Jampangkulon. Langkah ini diambil menyusul kekhawatiran akan kondisi lingkungan alun-alun yang mulai membahayakan pengunjung.
Setiap pagi, Alun-alun Jampangkolon kerap digunakan warga untuk berolahraga, bermain, hingga sekadar bersantai. Namun, sejumlah pohon tua yang keropos dan akar yang merusak lantai taman dinilai menimbulkan risiko keselamatan, terutama bagi anak-anak.
“Iya, memang kami menerima permohonan dari pihak kecamatan. Setelah ditinjau langsung, ditemukan beberapa pohon dalam kondisi yang tidak sehat dan bisa membahayakan warga,” ujar Sekretaris Disperkim Kabupaten Sukabumi, Herdiawan Waryadi, Jumat (4/7/2025).
Penataan dimulai dengan pemangkasan pohon-pohon tua yang rawan tumbang. Selain itu, Disperkim juga berfokus pada perbaikan permukaan taman yang rusak akibat akar pohon.
Menurut Herdiawan, aspek keselamatan menjadi prioritas utama. “Kami ingin memastikan bahwa alun-alun ini tetap menjadi ruang publik yang aman, ramah lingkungan, dan nyaman untuk semua kalangan,” tuturnya.
Ia juga menambahkan bahwa penataan ini merupakan bagian dari rencana jangka panjang pemerintah daerah dalam menjaga kualitas ruang terbuka publik di Kabupaten Sukabumi. “Kegiatan masyarakat di sini cukup beragam. Selain olahraga dan rekreasi, alun-alun juga menjadi lokasi kegiatan keagamaan hingga acara budaya. Maka penting bagi kami untuk menjaga fungsinya tetap maksimal,” jelasnya.
Penataan akan melibatkan pemerintah kecamatan dan pemangku kepentingan lokal agar sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Namun, Herdiawan mengingatkan bahwa menjaga keberlangsungan ruang publik tidak bisa hanya mengandalkan pemerintah.
“Kami berharap masyarakat ikut ambil bagian dalam merawat alun-alun ini. Jika semua peduli, maka fasilitas umum seperti ini akan tetap lestari dan memberi manfaat jangka panjang,” tandasnya.
Dengan penataan ini, Alun-alun Jampangkulon diharapkan kembali menjadi pusat aktivitas masyarakat yang aman, hijau, dan menyenangkan untuk seluruh kalangan.
