RKPD Kabupaten Sukabumi 2026 Mulai Disusun, Ketua DPRD Tekankan 4 Poin Penting

RKPD merupakan tahapan strategis yang menjadi pijakan utama dalam menentukan arah pembangunan Kabupaten Sukabumi tahun 2026.

Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali menghadiri Kick-off Meeting Penyusunan RKPD Tahun 2026 di Bale Pangripta Bappelitbangda, Rabu (8/1/2025). | Foto: Dok. Humas DPRD Kabupaten Sukabumi

Sukabumi, jubirtvnews.com Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, Budi Azhar Mutawali, menghadiri Kick-off Meeting Penyusunan RKPD (Rencana Kerja Pemerintah Daerah) Kabupaten Sukabumi Tahun 2026 yang diselenggarakan di Bale Pangripta Bappelitbangda pada Rabu 8 Agustus 2024.

Dalam sambutannya, Budi menegaskan bahwa penyusunan RKPD adalah tahapan strategis yang menjadi pijakan utama dalam menentukan arah pembangunan Kabupaten Sukabumi tahun 2026.

Ia menekankan pentingnya komitmen, sinergi, dan kolaborasi dari seluruh pihak untuk memastikan dokumen RKPD menjawab kebutuhan dan harapan masyarakat.

Baca Juga :  Pasca PKB Menang di Pilkada, Dadang Hermawan Harapkan Bisa Memprioritaskan Infrastruktur

“DPRD Kabupaten Sukabumi berkomitmen untuk bersinergi dengan pemerintah daerah dalam memastikan RKPD disusun dengan prinsip transparansi, partisipasi, dan akuntabilitas. Kami juga akan mengawal agar RKPD selaras dengan visi-misi pembangunan daerah dan target pencapaian pembangunan nasional,” ujar Budi.

 

Empat Penekanan Penting

Dalam kesempatan ini, Ketua DPRD menyoroti empat poin utama yang menjadi pedoman dalam penyusunan RKPD:

Baca Juga :  Dewan Iwan Dukung Pembatasan Usia Bermedsos: Bakal Beri Dampak Positif ke Sukabumi

1. Prioritas Pembangunan: RKPD harus mampu menjawab isu strategis daerah, seperti pengentasan kemiskinan, peningkatan kualitas pendidikan dan kesehatan, pengembangan infrastruktur, serta pelestarian lingkungan hidup.
2. Partisipasi Masyarakat: Pelibatan masyarakat dalam penyusunan RKPD menjadi keharusan agar aspirasi dari akar rumput terakomodasi.
3. Efektivitas Anggaran: Anggaran harus digunakan secara efektif dan efisien dengan fokus pada program prioritas.
4. Inovasi dan Teknologi: Penggunaan teknologi harus didorong untuk meningkatkan layanan publik dan mendukung pertumbuhan ekonomi daerah.

Baca Juga :  Usung Tema Healthy Cities For Green City, HCS Ke 6 Kabupaten Sukabumi Dibuka Pejabat Kemendagri

Politisi Partai Golkar itu juga mengajak semua pihak untuk menyatukan langkah dan visi guna menghasilkan RKPD yang berkualitas, inovatif, dan berorientasi pada kesejahteraan masyarakat.

“Mari kita pastikan pembangunan Kabupaten Sukabumi ke depan benar-benar memberikan manfaat nyata bagi seluruh masyarakat,” pungkasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *