Kabupaten Sukabumi, jubirtvnewscom – Dua koalisi partai politik peserta Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi Tahun 2024 terancam bubar.
Pasalnya beberapa partai di kedua koalisi tersebut tampak melakukan langkah sendiri. Ada yang memberikan surat rekomendasi kepada kandidat yang berbeda, dan juga ada yang belum memberikan kepastiannya.
Seperti yang diungkapkan Ketua DPC PKB Kabupaten Sukabumi, Hasim Adnan kepada jubirtvnews selepas memperoleh surat rekomendasi calon Bupati dari DPP PAN. “Koalisi 5 Partai (PKB, PKS, PDIP, Demokrat, PAN) sepertinya akan mengalami dinamika yang menarik dalam 2 minggu ke depan. Kita lihat saja perkembangannya seperti apa.” Tutur beliau saat dihubungi pada hari Sabtu 2 Agustus 2024.
Baca Juga : Hasim Adnan dan Charly Van Houten di ‘Satu Panggung’ kan oleh PAN di Pilkada Sukabumi 2024
Selain itu, Hasim memperkirakan bahwa koalisi 3 Partai (Golkar, Gerindra, PPP) akan mengalami hal yang sama.
“Dan itu juga (Dinamika -red) mungkin akan terjadi di Koalisi 3 partai lainnya (Golkar, Gerindra & PPP),” sambungnya.
Sepertinya, ungkapan dari anggota DPRD Provinsi Jawa Barat itu cukup beralasan. Pasalnya, sudah ada dua kandidat yang diberikan surat rekomendasi dari beberapa partai yang tergabung dalam koalisi 5 partai. Iyos Somantri oleh PKS dan Demokrat, Hasim Adnan oleh PKB dan PAN.
Malahan nama Charly Van Houten, ikut direkomendasikan oleh partai berlambang matahari putih sebagai calon Wakil Bupati.
Baca Juga : Kemendagri Minta Pemda Segera Percepat Realisasi Anggaran Pilkada 2024
Begitu juga di koalisi 3 Partai. Meskipun Asep Japar sudah resmi diusung oleh Golkar, namun sampai saat ini Gerindra belum memberikan kepastian dalam menentukan arah dukungannya
Seperti yang dikatakan politikus Gerindra, Usep Wawan beberapa waktu lalu (judul : Tiga Kader Gerindra Mencuat Jadi Calon Kontestasi Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024), bahwa partai berlambang kepala burung garuda itu masih memungkinkan mengusung nama lain diluar Asep Japar
“Masih ada peluang Gerindra jadi Bupati. Kalaupun jadi wakil, pastinya partai akan melihat sosok pasangan calon Bupatinya. Tidak hanya dengan Asep Japar, kemungkinan Iyos pun bisa terjadi, atau dengan yang lainnya bisa saja,” ungkap Usep.
