JUBIRTVNEWS.COM – Dalam upaya memperkuat pelaksanaan program Sekolah Siaga Kependudukan (SSK), Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kabupaten Sukabumi bersama BKKBN dan Dinas Pendidikan menggelar kegiatan Pembinaan Wilayah SSK tingkat SMP dan SMA di SMP Negeri 1 Surade, Selasa (3/6/2025).
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pelaksanaan SSK di sekolah, memperkuat kapasitas guru dan siswa, serta memastikan keberlanjutan program secara efektif.
Kepala DPPKB Kabupaten Sukabumi, Uus Firdaus, dalam sambutannya menyampaikan bahwa SSK merupakan media penting dalam membangun karakter dan kesadaran kependudukan generasi muda.
Program ini, menurutnya, tidak hanya terintegrasi dalam pembelajaran, tetapi juga dalam kegiatan ekstrakurikuler dan budaya sekolah.
“Melalui pembinaan ini, diharapkan sekolah mampu menjadi pusat informasi dan edukasi kependudukan, sehingga tercipta generasi muda yang sadar akan pentingnya perencanaan kehidupan dan kualitas sumber daya manusia,” ujar Uus.

Pembinaan dilakukan melalui berbagai metode seperti pemaparan materi, observasi dan evaluasi lapangan, diskusi kelompok terfokus (Focus Group Discussion), serta pembinaan teknis dari tim fasilitator DPPKB.
Uus Firdaus juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah mendukung terselenggaranya kegiatan ini.
Ia berharap pembinaan ini menjadi langkah awal yang berkelanjutan dalam mencetak generasi unggul, sehat, sejahtera, dan berdaya saing tinggi, sejalan dengan visi Kabupaten Sukabumi yang Mubarakah menuju Indonesia Emas 2045.
Selain menjadi ajang pembinaan, kegiatan ini juga menjadi momentum evaluasi pelaksanaan program SSK di Kabupaten Sukabumi. Diharapkan, melalui forum ini dapat teridentifikasi capaian, kendala, serta solusi yang konkret untuk pengembangan SSK ke depan.
Kegiatan ditutup dengan harapan agar seluruh peserta dapat mengimplementasikan ilmu dan pengalaman yang diperoleh dalam pelaksanaan program SSK di lingkungan sekolah masing-masing.
Adapun peserta yang hadir meliputi kepala sekolah, guru pembina SSK, perwakilan siswa, serta narasumber dari DPPKB, Dinas Pendidikan, dan praktisi pendidikan kependudukan.









