Daerah  

Panwascam Palabuhanratu Sosialisasikan Netralitas ASN dan Perangkat Desa Jelang Pilkada 2024

Panwascam
Panwascam Palabuhanratu Sosialisasikan Netralitas ASN dan Perangkat Desa Jelang Pilkada 2024. | Foto: Istimewa

Palabuhanratu, jubirtvnews.com – Dalam rangka menyukseskan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 yang semakin dekat, berbagai upaya dilakukan oleh Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) dan Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) untuk memastikan seluruh elemen tetap netral.

Pada kegiatan Sosialisasi Pengawasan Netralitas di Gedung Sekretariat Bersama Kecamatan Palabuhanratu, Jumat (20/9/2024), Sesuai aturan, unsur-unsur seperti TNI, Polri, ASN, kepala desa, dan perangkat desa dilarang keras terlibat dalam politik praktis, baik di dunia nyata maupun maya.

Ketua Panwascam Palabuhanratu, Diki Permana, menegaskan pentingnya menjaga netralitas menjelang pencoblosan yang akan digelar pada 27 November 2024. Ia menyebut, pengawasan dilakukan tidak hanya di lapangan, tetapi juga di media sosial.

“Kami berkomitmen menekan potensi pelanggaran selama Pilkada. Selain pengawasan di dunia nyata, kami juga aktif memantau aktivitas di dunia maya. ASN, kepala desa, dan perangkat desa dilarang keras terlibat dalam kampanye, termasuk melakukan like, komentar, atau membagikan konten kampanye,” ujar Diki.

Baca juga: Korupsi Dana Desa: Mantan Kepala Desa Citamiang Ditangkap Setelah Mangkir dari Panggilan

Dalam sosialisasi tersebut, Panwascam juga menyiapkan mekanisme aduan bagi masyarakat yang menemukan pelanggaran netralitas. Pengaduan bisa dilakukan dengan mengisi form administrasi yang telah disediakan oleh Panwascam.

Di tempat yang sama, Camat Palabuhanratu, Deni Yudono, menegaskan pentingnya netralitas demi menjaga kondusivitas wilayah. Menurutnya, ketidakberpihakan para aparatur negara akan mencegah timbulnya masalah dalam pelaksanaan Pilkada.

“Kami mengimbau seluruh ASN, kepala desa, dan perangkat desa di wilayah Palabuhanratu agar benar-benar menjaga netralitas. Dengan tidak memihak, kita bisa menjaga kondusivitas dan menghindari konflik yang tidak diinginkan,” kata Deni.

Deni juga meminta Panwascam Palabuhanratu untuk tidak tebang pilih dalam menjalankan pengawasan. Ketegasan dan integritas Panwascam, menurutnya, akan sangat mempengaruhi kualitas Pilkada.

Baca Juga :  Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi Buka Suara Terkait Dugaan Manipulasi Data Siswa Peserta OSN 2024 di Sukabumi

Di akhir acara, Ketua Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI) Kecamatan Palabuhanratu, Nandang, memimpin pembacaan ikrar netralitas yang diikuti oleh seluruh peserta sosialisasi.

Dalam ikrar tersebut, seluruh kepala desa dan perangkat desa menyatakan komitmennya untuk menjaga netralitas selama Pilkada berlangsung.

“Kami, para kepala desa di Kecamatan Palabuhanratu, siap menyukseskan Pilkada 2024 dan mendukung netralitas ditegakkan. Kami pegang aturan ini bersama-sama untuk Pilkada yang lebih baik,” tegas Nandang.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *