News  

Nurodin, Warga Cimanggu Palabuhanratu yang Alami Tekanan Batin Berat, Meninggal Dunia

Nurodin, warga Cimanggu yang alami tekanan batin berat, akhirnya meninggal dunia. Keluarga dan warga berduka. | Foto: Istimewa

Juburtvnews.com – Nurodin (34), warga Kampung Cipingku, RT 03/01, Desa Cimanggu, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, yang sebelumnya mengalami tekanan batin berat, akhirnya mengembuskan napas terakhir.

Menurut informasi dari keluarga, kondisi Nurodin semakin memburuk dalam beberapa hari terakhir. Meskipun sempat mendapatkan perawatan medis menggunakan fasilitas BPJS Kesehatan, kesehatannya terus menurun hingga akhirnya meninggal dunia di kediamannya, pada Sabtu (23/2/2025), sekira pukul 16.41 WIB.

Baca Juga :  Lansia Tewas Tertabrak Kereta di Pelintasan Tanpa Palang Sukabumi

Kesedihan Keluarga dan Warga

Ibunda almarhum, Suelis, yang masih dalam tahap pemulihan akibat stroke ringan, tak kuasa menahan kesedihan atas kepergian anaknya. Keluarga mengaku sangat terpukul, terutama karena mereka masih berharap adanya bantuan lebih lanjut untuk perawatan Nurodin.

“Kami sudah berusaha semaksimal mungkin, tapi kondisi almarhum memang semakin melemah. Kami berharap ada perhatian lebih bagi warga lain yang mengalami kondisi serupa agar mendapatkan penanganan lebih cepat,” ujar salah satu anggota keluarga.

Baca Juga :  Badai Puting Beliung Rusak Puluhan Rumah di Sukabumi, Warga Mengungsi

Harapan Warga Akan Perhatian Pemerintah

Kabar meninggalnya Nurodin turut mengundang simpati dari warga sekitar. Mereka menyoroti pentingnya dukungan kesehatan mental dan sosial bagi warga yang mengalami kondisi serupa agar kejadian ini tidak terulang.

Baca Juga :  Disbudpora Kabupaten Sukabumi Hadiri Rapat Koordinasi Pemberantasan Korupsi Terintegrasi

“Kami berharap pemerintah bisa lebih tanggap dalam menangani kasus-kasus seperti ini. Jangan sampai ada lagi warga yang terlambat mendapatkan pertolongan,” kata Ketua RT setempat, Buhori.

Jenazah Nurodin rencananya akan dimakamkan besok (23/2) di Tempat Pemakaman Umum (TPU) setempat. Kepergiannya menjadi pengingat akan pentingnya perhatian lebih terhadap kesehatan mental dan kesejahteraan sosial di masyarakat.***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!