JUBIRTVNEWS.COM – Sebuah video yang memperlihatkan sosok wanita paruh baya dalam keadaan telanjang bulat dikurung dalam kamar berjeruji besi, viral di grup aplikasi WhatsApp warga Pajampangan, Kabupaten Sukabumi.
Informasi yang dihimpun, wanita tersebut berinisial W (62 tahun), warga Kampung Cigadog, Desa Buniwangi, Kecamatan Surade. Dia dikurung dalam rumahnya sendiri yang sudah tak layak huni karena diduga alami depresi.
Saat dikonfirmasi, Kepala Desa Buniwangi, Dadan Hermawan membenarkan jika wanita yang telanjang di dalam kerangkeng dalam video tersebut adalah warganya. Yang bersangkutan menurut Dadan dikurung oleh pihak keluarga dalam ruangan yang mirip sel penjara itu karena sering mengamuk.
“Untuk mengantisipasi hal tidak diinginkan kepada warga yang lain, makanya sang anak mengurung ibunya di lokasi tersebut,” kata Dadan kepada jubirtvnews usai melakukan pengecekan bersama Forkopimcam Surade ke lokasi, Jumat (24/1/2025).
Dadan mengaku menyayangkan kepada pihak keluarga, khususnya sang anak, yang tega mengurung sang ibu di tempat yang sangat tidak layak. Kondisi ruangan tempat W dikurung itu hanya beralas tanah, dengan keadaan rumah yang hampir terancam ambruk.
Meski begitu, Dadan memastikan pihaknya sudah membuat langkah-langkah solutif bersama pihak keluarga yang bersangkutan. Langkah terdekat, yaitu memindahkan wanita tersebut ke tempat yang lebih layak.
“Kami sudah melakukan diskusi dengan pihak keluarga khususnya sang anak, dan pihak keluarga menolak untuk dibawa ke dinsos, mereka lebih memilih untuk dipindahkan ke rumah mereka di Surade,” jelasnya.

Sementara dari keterangan tetangga, W diduga mengalami depresi semenjak ditinggal oleh sang suami meninggal dunia sejak beberapa tahun lalu. Yang bersangkutan mempunyai 4 orang anak, namun semuanya sudah berkeluarga.
Pantauan jubirtvnews, posisi rumah yang ditempati sebatang kara oleh W itu berjarak dengan rumah lainnya sekitar 50 meteran. Bangunan itu kosong dan tak terawat dengan sejumlah dinding jebol.
Hingga berita ini tayang, pihak keluarga enggan untuk memberi keterangan kepada awak media. Belum diketahui secara pasti sejak kapan keluarga mengurung W.